Merubah Keyboard Map untuk Windows XP/2000 Bagi sebagian orang — terutama dari kalangan unix-er — letak tombol keyboard komputer desktop tidak familier. Misalnya, mereka lebih terbiasa dengan keyboard dengan tombol Left-Control terletak di sebelah kiri tombol A dan tombol Caps-Lock terletak di bawah tombol Left-Shift. Sedangkan keyboard komputer desktop pada umumnya memiliki konfigurasi posisi tombol yang berlawanan. Bagi sebagian besar programmer dan pengguna komputer, letak tombol keyboard yang tidak familier tersebut akan mengurangi produktifitas mereka. Apalagi kalau mereka menggunakan editor program yang banyak menggunakanan fasilitas tombol control, maka ‘kebiasaan’ sangat menentukan. Artikel ini membahas bagaimana cara merubah mapping keyboard Windows XP/2000 Scan Code Mapper untuk Windows 2000 dan XP Scan Code Mapper menyediakan sebuah metode untuk pemetaan scan code. Peta scan code untuk Windows tersimpan di registry-key sebagai berikut: HKEY_LOCAL_MACHINE \ SYSTEM \ CurrentControlSet \ Control \ Keyboard Layout PENTING: Di sana juga ada sebuah key Keyboard Layouts (dengan ‘Layouts‘, jamak) di bawah Control, tetapi kita tidak perlu merubahnya. Di dalam Keyboard Layout itu, kita perlu menambahkan sebuah nilai bertipe REG_BINARY dan memiliki format data sebagai berikut: Offset (byte) Panjang (byte) Data 0 4 Header: Informasi ttg versi 4 4 Header: Flag 8 4 Header: Jumlah mapping 12 4 Informasi mapping (lebih dari satu sesuai dengan jumlah yang ditentukan oleh header Jumlah (offset . 4 byte terakhir 4 Null terminator (0×00000000)
Data DWORD pertama dan kedua menyimpan informasi header dan harus di set ke zero untuk Scan Code Mapper versi ini. Data DWORD ketiga menentukan total jumlah mapping yang mengikutinya termasuk null terminator. Sehingga jumlah minimum data ketiga ini adalah 1 (bilamana tidak ada mapping sama sekali). Masing-masing mapping mengikuti data ketiga ini. Masing-masing mapping berupa sebuah data yang panjangnya DWORD yang terbagi dalam 2 field WORD. Masing-masing field menyimpan data tombol yang dipetakan. Setelah data mapping tersimpan, kita perlu mereboot komputer agar perubahan tersebut memiliki efek. Berikut ini sebuah contoh klasik, yaitu mapping untuk menukar tombol Caps-Lock dan Left-Control. Gunakan sebuah registry editor (umumnya regedt32.exe atau regedit.exe) untuk memodifikasi registry-key yang disebutkan di atas. Simpan data sebagai berikut ke dalam Scancode Map key: 00000000 00000000 03000000 3A001D00 1D003A00 00000000 Penting untuk diingat bahwa entri yang disimpan dalam registry key selalu dalam format little-endian. Berikut ini adalah tabel yang terdiri dari entri-entri yang terbagi dalam beberapa DWORD field dan keterangannya. Nilai Keterangan 0×00000000 Header: Nomor versi. Semua diset zero 0×00000000 Header: Flag. Semua diset zero 0×00000003 Ada tiga entri dalam map (termasuk null terminator) 0×001D003A Tombol Left CTRL (0×1D) –> CAPS LOCK (0×3A) 0×003A001D Tombol CAPS LOCK (0×3A) –> Left Control (0×1D) 0×00000000 Null Terminator.
Gunakan Internet bersama dengan anggota keluarga yang lain, khususnya anak-anak. Tempatkan komputer di ruang keluarga atau tempat yang mudah diawasi oleh orang tua. Sambil meluangkan waktu bersama mereka, kita bisa mengajarkan penggunaan Internet yang aman dan bertanggung-jawab. Pelajarilah teknologi dan fasilitas yang ditawarkan oleh Internet secara bersama-sama dengan cara banyak bertanya kepada mereka. Janganlah merasa terintimidasi apabila seorang anggota keluarga ternyata lebih paham tentang Internet daripada kita sendiri. Lalu tegaskan kepada mereka untuk tidak merespon setiap e-mail ataupun private chat dari orang lain yang tidak dikenal betul, termasuk tidak membuka atau menjalankan file kiriman (attachment) dari e-mail ataupun saat chatting. Ajarkan pula untuk tidak dengan mudah memberikan data pribadi mereka atau keluarga kepada seseorang yang mereka kenal di Internet. Anjurkanlah kepada mereka untuk segera meninggalkan situs-situs yang membuat mereka tidak nyaman atau kurang pantas bagi mereka jika secara kebetulan mereka temukan. Secara bersahabat, mintalah kepada mereka untuk menunjukkan atau menceritakan segala sesuatu yang mereka temui di Internet. Yakinkan kepada mereka bahwa kita tidak akan marah terhadap semua cerita mereka, sehingga hal tersebut akan membantu dalam mengembangkan hubungan keluarga, khususnya orang tua dengan anak, yang saling percaya dan terbuka.
Beberapa Resiko di Internet
Anak-anak, murid dan kita bisa saja mendapatkan atau menemukan (sengaja maupun tidak) materi-materi yang tidak layak. Materi-materi tersebut misalnya materi pornografi, seksual, kebencian, rasisme, kejahatan, kekerasan perilaku ataupun hal-hal lain yang sifatnya menghasut untuk melakukan aktifitas yang berbahaya atau ilegal. Seseorang bisa saja secara tidak sengaja kesasar ke situs-situs negatif.Hal tersebut lantaran banyak situs-situs yang menggunakan nama domain / alamat yang menarik, atau bisa juga karena situs-situs tersebut mengelabui search engine melalui teknologi meta-tags. Salah satu cara untuk menghadapi resiko ini adalah dengan memasang parental software.Pelecehan Fisik dan Non Fisik. Meskipun resiko ini termasuk jarang, tetapi tetap saja perlu diwaspadai. Ketika di Internet, bisa saja seseorang memberikan informasi ataupun merencanakan sesuatu yang beresiko pada keselamatan dirinya maupun keselamatan anggota keluarga yang lain. Seorang anak / murid bisa tanpa sengaja menerima e-mail, melakukan chat di sebuah chat room ataupun membaca pesan di mailing-list yang isinya merupakan pelecehan seksual, perendahan diri/martabat, ataupun pertengkaran debat kusir. Resiko ini mungkin tidak berpengaruh dalam keselamatan diri, tetapi dapat berdampak pada rasa percaya diri seorang anak / murid.
Apa itu Internet Sehat ?
Internet merupakan sebuah jaringan global yang memungkinkan komunikasi antar kota dan bahkan antar negara dapat dilakukan dengan biaya yang murah. Kita bisa mengirim surat elektronik (e-mail), ngobrol (chatting), mendengarkan radio (streaming) dan mencari informasi (browsing) dengan siapapun, darimanapun dan kemanapun dengan biaya pulsa telepon lokal. Kita bisa pula "bertelepon" ke luar negeri, juga dengan pulsa lokal. Internet dipadati dengan materi pendidikan dan hiburan.Ingatlah, tidak seluruh isi di Internet dapat bermanfaat bagi kita. Beberapa isinya bahkan cenderung merugikan kita, anak-anak dan murid. Materi yang merugikan tersebut terdapat di situs-situs negatif, misalnya pornografi, madat, rasisme, kekerasan dan perjudian. Di Internet dapat pula terjadi pelanggaran privasi, perendahan martabat dan pelecehan seksual ringan maupun berat